Bencana Empati dalam Relasi antar-Kelas Sosial: Sebuah Pembacaan Markus 12: 28-34 dengan Lensa Relasi Sosial

Abstract

The text of Mark 12:28-34 describes the social relationship between the upper social class consisting of the Scribes, Pharisees, Sadducees, and landowners with the highest power structure with the lower class. Their structural relationship is seen in societal position, role, and social status differences. This study aims to find the social problems of the text and community patterns in practicing social relations and narrating the messages of social texts. The method used in this study is an interpretive-descriptive analysis of the text of Mark 12:28-34, dialoguing several previous research results in books and journal articles with related topics. Through this study, it was found that the author of the Gospel confronted the message of social empathy towards others beyond the boundaries of class and social status. The correlation of text values ​​can be faced in a pluralistic society.

Abstrak

Teks Markus 12:28-34 menggambarkan hubungan sosial antara kelas sosial atas yang terdiri dari para Ahli Taurat, orang Farisi, Saduki, dan pemilik tanah yang mempunyai struktur kekuasaan tertinggi dengan kelas bawah. Hubungan struktural yang tercipta di antara mereka tampak pada perbedaan kedudukan, peran, dan status sosial dalam masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan, permasalahan sosial teks, dan pola komunitas dalam mempraktikkan hubungan sosial serta menarasikan pesan teks sosial. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis interpretatif-deskriptif atas teks Markus 12:28-34, mendialogkan beberapa hasil penelitian terdahulu dalam bentuk buku-buku dan artikel jurnal dengan topik terkait. Melalui kajian ini ditemukan penulis Injil mengonfrontasi pesan empati sosial terhadap orang lain di luar batas kelas dan status sosial. Korelasi nilai teks dapat dihadapi di tengah masyarakat majemuk.